Friday, July 11, 2008
Hidup Begitu Adil
Sebenarnya di dunia tidak ada ketidakadilan yang terjadi. Bila seseorang mencoba untuk berpikir lebih dalam dan kritis, maka dia akan dapat memahami bahwa semua hal yang terjadi dalam hidup ini adalah sesuatu yang sebenarnya harus dan pantas untuk terjadi. Kadang manusia menangis atau mengeluh oleh perlakuan yang tidak menguntungkan sama sekali karena keegoisan dan sifat kekanakan yang dia miliki.
Sifat egois memang bakat alami manusia. Manusia rela bertarung untuk hidup dan eksis di dunia ini. Kadang mereka mampu menghalalkan segala cara untuk memperoleh apa yang dimilikinya, termasuk merugikan orang lain. Namun setelah itu mereka lupa akan dosa yang telah mereka lakukan. Padahal dosa itu akan selalu menghantui hidup mereka dan menuntut untuk dibayar dengan tuntas. Dosa sudah ada sejak awal manusia diciptakan untuk hidup di muka bumi ini. Semenjak itu, bagaikan reaksi berantai dosa terus menurus menghinggapi keturunan-keturunan umat manusia.
Tuhan begitu Maha Pengasih. Dia tidak akan begitu saja membiarkan suatu perlakuan yang tidak adil pada diri makhluk ciptaannya. Hanya kadang manusia tidak begitu mengerti dan memahami kata "ADIL" dalam padangan Tuhan. Dosa tidak begitu saja terjadi dan secara gratis bebas dari hukuman, sekali lagi Tuhan itu adil. Untuk itulah Tuhan selalu meminta manusia untuk bersabar dan intropeksi diri.
God always give more when He take something, He is so rich and never give less. Jika manusia mampu untuk memahami ungkapan diatas maka kita akan menjadi hambanya yang begitu bersyukur. Bila seseorang benar-benar memahami dan melihat dirinya di dalam cermin, tampaklah karunia dan anugerah yang dilimpahkan begitu banyak pada diri kita terlepas dari segala kekurangan yang mungkin ada. Manusia kadang selalu bimbang dalam menentukan kemana arah pandangan mereka. Mereka harus melihat ke atas sebagai motivasi untuk terus berkembang dan maju. Namun mereka perlu juga untuk melihat ke bawah untuk terus mensyukuri apa yang telah mereka miliki dan selalu menjaganya.
Dunia ini penuh dengan keseimbangan. Dosa selalu diciptakan berdampingan dengan pahala. Pria diciptakan berdampingan dengan wanita. Segalanya bertujuan untuk saling melengkapi. Dunia ini tidak tercipta untuk menjadi hitam atau putih, karena Tuhan tidak pernah menciptakan kedua warna itu.
Manusia yang bijaksana selayaknya harus selalu bercermin untuk intropeksi diri. Tidak ada hal yang seharusnya untuk disesali. Segalanya adalah suatu resiko yang patut untuk dijalani. Hidup merupakan tanggung jawab dan tugas yang harus dijalani oleh seluruh makhluk Tuhan.
Labels:
beyond life,
indonesian,
religion
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Design yang ciamik banget le...
ReplyDeleteCUm auntuk mata tuaku ini aku jadi kurang begitu jelas mbacanya, perlu pakai kacamata dulu.
Salam dan sukses selalu.